Siapa Pengganti Erik Ten Hag di Manchester United? Ini 7 Kandidat Utama yang Sedang Diperbincangkan

Arosukapost.com – Erik ten Hag, pelatih asal Belanda yang ditunjuk untuk memimpin Manchester United sejak 2022, kini tengah berada di bawah tekanan besar setelah hasil yang mengecewakan pada awal musim 2023/2024.

Sederet kekalahan serta masalah internal tim membuat posisi Ten Hag menjadi semakin rawan. Beberapa nama pelatih mulai diperbincangkan sebagai calon pengganti jika Manchester United akhirnya memutuskan untuk berpisah dengan mantan pelatih Ajax Amsterdam tersebut.

Berikut adalah beberapa nama yang paling sering disebut sebagai calon pengganti Erik ten Hag.

1. Gareth Southgate
Mantan manajer tim nasional Inggris ini telah lama menjadi salah satu kandidat yang dianggap cocok untuk menangani Manchester United. Southgate membawa Inggris ke semifinal Piala Dunia 2018 dan final Euro 2020, yang dianggap sebagai pencapaian besar bagi timnas Inggris.

Kelebihannya dalam membangun mentalitas tim dan menjaga keharmonisan di ruang ganti membuatnya disukai oleh manajemen klub. Meski belum memiliki pengalaman melatih klub besar, Southgate dianggap memiliki kemampuan untuk mengatasi tekanan di Old Trafford.

2. Thomas Tuchel
Tuchel, yang sebelumnya menangani Chelsea dan PSG, juga termasuk dalam daftar pelatih yang banyak dibicarakan. Meski saat ini tengah melatih Bayern Munich, ketidakstabilan yang dialami klub-klub besar sering kali membuat rumor pergantian pelatih menjadi tak terhindarkan. Tuchel memiliki rekam jejak yang mengesankan di kompetisi Eropa, termasuk membawa Chelsea meraih gelar Liga Champions pada 2021.

Baca juga :  Denmark dan Serbia Bermain Imbang 0-0 di Euro 2024: Denmark Melaju ke Babak 16 Besar

Kelebihan taktisnya dan kemampuannya dalam mengelola tim dengan pemain bintang membuatnya dianggap cocok untuk Manchester United.

3. Ruud van Nistelrooy
Sebagai salah satu legenda klub, nama Van Nistelrooy sering disebut sebagai calon pengganti sementara jika Ten Hag dipecat. Ia memiliki pengalaman manajerial bersama PSV Eindhoven dan saat ini menjabat sebagai salah satu staf kepelatihan di United.

Kehadirannya dianggap bisa membawa kestabilan di ruang ganti dan memberikan semangat baru bagi para pemain. Van Nistelrooy bisa menjadi solusi jangka pendek sambil menunggu klub mencari pelatih tetap.

4. Simone Inzaghi
Pelatih asal Italia yang saat ini memimpin Inter Milan juga disebut-sebut sebagai kandidat potensial. Inzaghi memiliki reputasi yang bagus di Serie A dan mampu membawa Inter ke final Liga Champions pada 2023.

Pengalamannya di level Eropa serta kemampuannya dalam meracik strategi bertahan membuatnya menjadi pilihan menarik bagi Manchester United, terutama mengingat kebutuhan klub untuk kembali bersaing di kancah internasional.

5. Kieran McKenna
McKenna adalah pelatih muda yang pernah bekerja di akademi Manchester United sebelum akhirnya menangani Ipswich Town. Meskipun usianya masih relatif muda dan belum memiliki banyak pengalaman di level tertinggi, ia mendapatkan pujian atas kemampuannya dalam mengembangkan pemain muda dan pendekatan taktisnya.

Beberapa pemain di skuad United saat ini masih memiliki hubungan baik dengan McKenna, sehingga namanya menjadi salah satu opsi yang dipertimbangkan oleh klub.

Baca juga :  Premier League : Wolves Comeback Dramatis Kalahkan Tottenham Hotspur

6. Graham Potter
Meskipun masa jabatannya di Chelsea tidak berjalan sesuai harapan, Potter tetap dianggap sebagai salah satu pelatih dengan potensi besar di Inggris. Ia dikenal karena pendekatan taktisnya yang inovatif dan kemampuannya untuk membangun tim dari bawah.

Pengalaman Potter di Premier League bersama Brighton menunjukkan bahwa ia mampu membuat tim dengan anggaran kecil bersaing dengan klub-klub besar. Namun, masih ada keraguan apakah ia bisa menangani tekanan di klub sebesar Manchester United.

7. Thomas Frank
Frank telah melakukan pekerjaan yang luar biasa bersama Brentford di Premier League. Di bawah asuhannya, Brentford berhasil bersaing dengan klub-klub besar meski memiliki sumber daya yang terbatas.

Meskipun belum memiliki pengalaman melatih klub raksasa seperti Manchester United, Frank dianggap memiliki potensi untuk membawa perubahan dengan pendekatan pragmatis dan solidnya di lapangan.

Masa depan Erik ten Hag di Manchester United masih belum jelas, namun tekanan terus meningkat seiring dengan hasil buruk yang dialami tim.

Apakah klub akan tetap memberi kepercayaan kepada Ten Hag atau memilih salah satu dari nama-nama di atas, hanya waktu yang akan menjawab.

Yang pasti, Manchester United harus segera menemukan solusi untuk mengembalikan kejayaan mereka di kancah domestik maupun internasional. (end).