Prabowo Sindir Anies Soal Ekonomi di Debat Capres

Arosukapost.com – Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto menyindir calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan soal pengetahuan ekonomi dalam debat capres ketiga yang digelar pada Selasa, 9 Januari 2024. Prabowo menilai Anies tidak paham soal rasio utang terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) yang ideal bagi Indonesia.

Prabowo mengkritik Anies yang mengusulkan rasio utang terhadap PDB sebesar 30 persen, yang menurutnya terlalu rendah dan tidak realistis. Prabowo mencontohkan beberapa negara yang memiliki sumber alam melimpah seperti Arab Saudi dan Rusia, tetapi rasio utangnya masih di atas 40 persen.

“Kalau bilang ideal 30 persen, dasarnya apa? Yang di bawah kita itu Arab Saudi, Rusia, pokoknya negara-negara yang sumber alam yang luar biasa tetapi 40 persen, salah satu terendah,” kata Prabowo.

Anies membela diri dengan mengatakan bahwa rasio utang terhadap PDB bukanlah ukuran tunggal untuk menilai kesehatan ekonomi suatu negara. Dia mengatakan bahwa faktor-faktor lain seperti pertumbuhan ekonomi, inflasi, defisit anggaran, dan cadangan devisa juga harus diperhatikan.

Anies juga menantang Prabowo untuk membuktikan bahwa dia memiliki latar belakang pendidikan ekonomi yang lebih baik darinya. Anies mengklaim bahwa dia memiliki gelar doktor di bidang administrasi publik dari Universitas Northern Illinois, Amerika Serikat, dan pernah mengajar di Universitas Paramadina sebagai profesor.

Baca juga :  Prabowo Bertemu Duta Besar Palestina, Bahas Bantuan Kemanusiaan

Prabowo tidak menjawab tantangan Anies, tetapi hanya mengatakan bahwa dia perlu belajar ekonomi lagi. “Pak Anies, saya kira Pak Anies perlu belajar ekonomi lagi,” ujar Prabowo.

Debat capres ketiga mengangkat tema ekonomi, kesejahteraan, investasi, perdagangan, dan industri. Debat ini diikuti oleh tiga pasangan calon presiden. (Ly)