Arosukapost.com – Penundaan MotoGP Kazakhstan hingga akhir tahun 2024 akibat bencana banjir di Asia Tengah diprediksi akan berdampak pada pelaksanaan MotoGP Indonesia 2024. Seri balap motor paling bergengsi di dunia tersebut sedianya akan digelar perdana di Sirkuit Sokol, Kazakhstan pada 16 Juni 2024.
Namun, kondisi cuaca ekstrem yang menyebabkan banjir di seluruh wilayah Asia Tengah memaksa pihak penyelenggara, Dorna Sports, menunda balapan hingga tahun depan.
“Kami menyampaikan belasungkawa dan dukungan bagi masyarakat Kazakhstan serta semua yang terdampak banjir di Asia Tengah. Kami berharap bangsa, wilayah, dan masyarakat yang terkena dampak dapat pulih secepatnya,” ungkap pihak MotoGP dalam pernyataan resminya.
Penundaan ini otomatis mengubah jadwal MotoGP 2024 secara keseluruhan. Setelah balapan di Sirkuit Mugello, Italia, para pembalap akan langsung menuju Sirkuit Assen, Belanda untuk seri berikutnya pada 30 Juni 2024. Perubahan ini diperkirakan akan berimbas pada jadwal MotoGP Indonesia yang biasanya digelar pada awal musim.
“Jika melihat pola tahun-tahun sebelumnya, MotoGP Indonesia selalu digelar di awal tahun, sekitar bulan Maret atau April. Dengan ditundanya MotoGP Kazakhstan ke akhir musim, bukan tidak mungkin jadwal MotoGP Indonesia juga akan bergeser,” jelas pengamat balap motor nasional, Roni Pratama.
Terlepas dari perubahan jadwal, MotoGP Indonesia 2024 di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat dipastikan akan tetap digelar. Sirkuit kebanggaan masyarakat Indonesia ini sudah masuk dalam kalender MotoGP sejak tahun 2022 dan konsisten menjadi tuan rumah hingga tahun 2024.
Sejauh ini, pihak Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) selaku pengelola Sirkuit Mandalika belum memberikan komentar terkait kemungkinan perubahan jadwal tersebut.
“Kami masih menunggu pemberitahuan resmi dari Dorna Sports terkait hal ini. Yang pasti, persiapan untuk menggelar MotoGP Indonesia 2024 tetap berjalan sesuai rencana,” tutur Direktur Utama ITDC, Arie Prasetyo.
Dengan total 21 seri balapan, MotoGP 2024 akan menjadi musim terpanjang sepanjang sejarah ajang balap motor grand prix.
Kazakhstan sendiri akan menjadi negara ke-30 yang menjadi tuan rumah MotoGP sejak tahun 1949. Meski begitu, ambisi negara Asia Tengah tersebut harus tertunda akibat bencana alam yang tidak terduga.(end)
