Arosukapost.com, Jakarta- Dalam rangka menyikapi rekomendasi DPRD Kota Solok dalam penyampaian LKPJ Wali Kota Solok tahun 2021 terkait dengan Jalan Lingkar Utara Kota Solok, Wali Kota Solok H. Zul Elfian Umar, SH, M.Si bersama Asisten Sekda Bidang Ekonomi dan Pembangunan Jefrizal, Kepala Dinas PUPR Kota Solok Afrizal, Kepala Bappeda Kota Solok Desmon serta Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Nurzal Gustim menemui langsung Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangta), Kementerian Pertanian (Kementan) RI Fadjry Djufry yang diwakili oleh Sekretaris Balitbangtan Dr. Haris Syahbuddin, DEA.
Pertemuan antara Wali Kota Solok bersama jajaran dengan Balitbangtan tersebut berlangsung di Gedung Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pertanian, beralamat di Jalan Raya Ragunan No. 29, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Kamis (21/4/22).
Kehadiran Wali Kota Solok dan jajaran disambut baik oleh Kepala Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat (Balittro) Dr. Ir. Evi Savitri Iriani, M.Si serta Kepala Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian (PVTPP) Dr. Ir. Erizal Jamal, MSi, serta unsur terkait lainnya.
Wali Kota Solok bersama jajaran mengunjungi Balitbangtan tersebut bertujuan untuk kelanjutan proses pembangunan Jalan Lingkar Utara (JLU) Banda Panduang-Saok Laweh yang masih terkendala oleh lahan milik Instalasi Penelitian dan Pengembangan Teknologi Pertanian (IP2TP) Laing Solok yang berada dibawah Kementerian Pertanian.
Pada kesempatan itu, Wako Zul Elfian Umar mengatakan, apabila JLU itu selesai dan bisa berfungsi, akan berdampak sangat baik bagi kenyamanan dan keamanan masyarakat Kota Solok itu sendiri.
“Kenapa hal ini kami sampaikan, karena saat ini jalur kendaraan masih melintas memasuki jalan utama Kota Solok, kalau jalan tersebut cepat terselesaikan maka arus kendaraan dapat dialihkan ke Jalan Lintas Utara Kota Solok tersebut,” ungkap wako.
Kemudian, Wako pada kesempatan itu juga mengapresiasi keberadaan IP2TP dan menjelaskan bahwa keberadaannya sangat bermanfaat bagi masyarakat Kota Solok, karena IP2TP mengolah minyak serai wangi, saat ini produknya merupakan penghasil minyak serai wangi terbaik di Kota Solok saat ini.
Lanjut Wako, banyak turunan produk serai wangi yang sangat berguna dan bernilai ekonomis dan bermanfaat bagi masyarakat Kota Solok.
Beriringan dengan itu, Haris Syahbuddin menyampaikan selamat datang dan terima kasih atas kunjungan langsung Wali Kota Solok bersama jajaran ke kantor Balitbangtan Kementerian Pertanian dan pihak Balitbangtan juga menyambut baik rencana Pemko Solok yang membangun JLU dan lahannya sedikit masuk ke milik Balitro.
Kemudian, ia juga mengatakan bahwa IP2TP lingkup Balitro saat ini terdapat di tujuh lokasi, dari ke tujuh lokasi tersebut, di IP2TP Laing Kota Soloklah yang memiliki lahan terluas sebanyak 72,9 hektar.
“Dengan apa yang disampaikan oleh Wali Kota Solok tadi, pihak kami akan melakukan kunjungan langsung ke Kota Solok dalam waktu dekat ini. Kami berharap, semoga apa yang kita bicarakan dan direncanakan saat ini dapat terwujud berjalan dengan baik, sesuai dengan keinginan harapan kita bersama,” tutupnya.
