Sumbar  

Pemkab Solok Selatan Fokus pada Pembangunan Berkelanjutan dalam RPJPD 2025-2045

Arosukapost.com – Padang Aro, Senin (24/6/2024), Pemerintah Kabupaten Solok Selatan mengharapkan unsur keberlanjutan menjadi prioritas utama dalam penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) untuk Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Solok Selatan Tahun 2025-2045.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Bupati Solok Selatan, H. Yulian Efi, saat membuka Konsultasi Publik ke-II terkait pembuatan dan pelaksanaan KLHS di Hotel Pesona Alam Sangir.

Wakil Bupati Yulian Efi menekankan pentingnya menjaga lingkungan hidup secara bersama-sama, sambil tetap mendorong pembangunan daerah.

“Kita harus mempersiapkan Indonesia Emas 2045 dengan membentuk generasi emas, salah satunya melalui pembangunan yang berkelanjutan dan lingkungan hidup yang terjaga. Untuk itu, dalam penyusunan rencana jangka panjang ini dibutuhkan konsep pembangunan yang berkelanjutan,” ujarnya.

Baca juga :  Geger! Warga Sariak Alahan Tigo Kabupaten Solok Temukan Mayat Disungai

Dalam konsultasi publik tersebut, berbagai pihak diundang untuk memberikan masukan strategis yang dapat dilakukan secara berkesinambungan.

KLHS-RPJPD merupakan analisis sistematis, menyeluruh, dan partisipatif yang bertujuan mengintegrasikan tujuan pembangunan berkelanjutan ke dalam dokumen RPJPD.

Isu strategis yang diharapkan mencakup pencapaian target tujuan pembangunan berkelanjutan dan pengakomodasian isu-isu lingkungan hidup, ekonomi, sosial, hukum, dan tata kelola. Selain itu, integrasi kebijakan dari tingkat pusat hingga ke kabupaten/kota juga menjadi fokus penting.

Baca juga :  Enam Fraksi DPRD Kabupaten Solok Sampaikan Pandangan Umum Terkait 3 Ranperda

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai stakeholder pembangunan daerah, termasuk Forkopimda, tenaga ahli, instansi vertikal, perangkat daerah, Kerapatan Adat Nagari (KAN), perguruan tinggi, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), BUMN/BUMD, sektor swasta, dan lainnya. Kehadiran mereka diharapkan dapat memberikan masukan berharga untuk menyusun arah kebijakan daerah.

“Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, kami berharap mendapatkan poin-poin arah kebijakan daerah dari masukan-masukan berbagai pihak,” tutup Yulian Efi.

Melalui konsultasi ini, Pemerintah Kabupaten Solok Selatan berharap dapat merumuskan RPJPD yang tidak hanya mendorong pembangunan ekonomi tetapi juga menjaga kelestarian lingkungan hidup, sesuai dengan visi Indonesia Emas 2045. (end)