MCM Bupati Solok Cup 2024: Persiapan Turnamen Sepak Bola Tahunan Berlanjut dengan Semangat Sportivitas

Arosukapost.com – Kabupaten Solok menggelar Match Commissioner Meeting (MCM) untuk Bupati Solok Cup 2024 di Aula Perpustakaan Daerah Kabupaten Solok. Pada Kamis, 5 September 2024.

Pertemuan ini merupakan bagian penting dari persiapan turnamen sepak bola tahunan yang menjadi agenda rutin di Kabupaten Solok.

Hadir dalam acara tersebut perwakilan Bupati Solok yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, drg. Muswir Indra Yones, MM, serta Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Eva Nasri, SH, MM. Match Commissioner Asprov PSSI Sumatera Barat, Pipi Handayani, beserta jajarannya, turut serta menghadiri pertemuan ini, bersama dengan panitia Bupati Solok Cup, camat, serta kapten tim dari seluruh kecamatan di Kabupaten Solok.

Dalam sambutannya, drg. Muswir Indra Yones menyampaikan pesan dari Bupati Solok yang menekankan pentingnya menjaga sportivitas dan semangat kompetisi yang sehat selama turnamen berlangsung.

“Pada tahun ini kita kembali mengadakan turnamen sepak bola Bupati Solok Cup. Ini merupakan tahun ketiga kita menggelar turnamen sepak bola ini di Kabupaten Solok. Kami ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras dalam merencanakan acara ini,” ujar Muswir, menggarisbawahi dedikasi panitia dalam mempersiapkan turnamen ini.

Lebih lanjut, ia juga mengimbau seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta berbagai pihak terkait agar turut serta dalam menyukseskan event tahunan ini.

“Kami berharap seluruh OPD dan unsur-unsur terkait dapat mendukung dan menyukseskan Bupati Solok Cup tahun ini. Ini adalah acara kebanggaan kita semua, dan partisipasi dari berbagai pihak sangat diperlukan untuk memastikan kelancaran dan kesuksesannya,” lanjutnya.

Baca juga :  Persiapan Menjelang Turnamen Sepakbola Bupati Solok Cup III: Gotong Royong dan Dukungan dari Semua Pihak

Sebelum pembahasan teknis dimulai, Match Commissioner Asprov PSSI Sumbar, Pipi Handayani, memberikan penjelasan rinci mengenai regulasi pertandingan.

Menurut Pipi, pertandingan akan berlangsung selama 90 menit yang dibagi menjadi dua babak, masing-masing berdurasi 45 menit, dengan waktu istirahat 15 menit di antara kedua babak.

“Setiap klub harus menyiapkan 11 pemain utama dan 7 pemain cadangan yang terdaftar, serta wajib mencantumkan nama kapten tim. Delapan official, termasuk camat, juga diizinkan untuk berada di bangku cadangan,” terang Pipi.

Pipi juga menjelaskan bahwa setiap tim yang bertanding wajib memiliki manajer tim, pelatih kepala (head coach), serta tim medis yang siap siaga selama pertandingan berlangsung. Dalam hal pergantian pemain, setiap tim hanya diperbolehkan melakukan tiga kali pergantian, dengan maksimal lima pemain yang dapat diganti dalam satu kali kesempatan, tergantung kuota pergantian yang tersisa.

Setelah seluruh aturan dijelaskan, MCM memutuskan bahwa turnamen tahun ini akan menggunakan sistem gugur, di mana setiap pertandingan akan menjadi penentuan langsung bagi tim untuk melaju ke babak berikutnya atau tersingkir. Setiap harinya hanya akan ada satu pertandingan, dimulai dari tanggal 7 September 2024.

Pertandingan pembuka yang sangat dinantikan akan mempertemukan Kecamatan X Koto Singkarak melawan Kecamatan Junjung Sirih.

Baca juga :  Razia Kendaraan Bermotor di Solok: Banyak Kendaraan Terjaring!

Pertarungan ini diperkirakan akan menjadi ajang persaingan ketat, mengingat kedua tim dikenal memiliki sejarah rivalitas panjang di panggung sepak bola lokal.

Adapun jadwal pertandingan lainnya sebagai berikut:

  • – Kecamatan Lembah Gumanti akan mendapat bye, langsung melaju ke babak berikutnya tanpa bertanding.-
  • Kecamatan Tigo Lurah akan menghadapi Kecamatan X Koto Diatas.
  • Kecamatan Bukit Sundi siap berhadapan dengan Kecamatan IX Koto Sungai Lasi.
  • Kecamatan Pantai Cermin akan melawan Kecamatan Hiliran Gumanti.
  • Kecamatan Danau Kembar bersiap menghadapi Kecamatan Lembang Jaya.
  • Kecamatan Gunung Talang akan bertemu Kecamatan Kubung dalam laga yang diprediksi akan penuh tensi.
  • Kecamatan Payung Sekaki mendapatkan bye dan melaju ke babak berikutnya.

Turnamen ini diharapkan dapat menarik perhatian masyarakat Kabupaten Solok, yang telah menantikan event ini sejak tahun lalu.

Selain menjadi ajang unjuk bakat bagi para pemain sepak bola di tingkat kecamatan, Bupati Solok Cup juga menjadi sarana untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga dan meningkatkan semangat sportivitas.

“Kami sangat bersemangat untuk melihat pertandingan pembuka nanti. Saya yakin, turnamen tahun ini akan semakin meriah dan kompetitif,” ungkap salah satu kapten tim yang hadir dalam pertemuan tersebut.

Dengan segala persiapan yang matang, Bupati Solok Cup 2024 diharapkan berjalan lancar dan sukses, membawa semangat sportivitas dan kebanggaan bagi seluruh warga Kabupaten Solok. Sportivitas, fair play, dan kompetisi yang sehat tetap menjadi nilai-nilai utama dalam turnamen ini. (end)