Arosukapost.com – Semen Padang FC, tim promosi di Liga 1 BRI musim 2024/25, mengalami awal musim yang penuh tantangan. Dalam tiga pertandingan pertama, Kabau Sirah mencatatkan dua kekalahan dan satu kemenangan. Meski berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 atas PSS Sleman1, manajemen klub mengindikasikan ketidakpuasan terhadap kinerja pelatih Hendri Susilo.
Manajemen Semen Padang FC menyatakan bahwa evaluasi terhadap pelatih Hendri Susilo akan dilakukan setelah tiga pertandingan awal ini. Keputusan ini diambil mengingat performa tim yang dianggap belum maksimal, meskipun status mereka sebagai tim promosi. Dengan nilai transfer yang cukup tinggi untuk merekrut pemain, ekspektasi terhadap tim ini sangat besar.
Dalam laga pertama melawan Borneo FC, Semen Padang harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 3-12. Kekalahan ini diikuti oleh hasil negatif lainnya saat menghadapi Bali United, di mana mereka kembali kalah dengan skor 2-0. Namun, kemenangan atas PSS Sleman memberikan sedikit harapan bagi para pendukung Kabau Sirah.
Meski demikian, manajemen klub merasa bahwa tim belum menunjukkan performa yang sesuai dengan investasi besar yang telah dilakukan.
“Kami akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja pelatih dan tim. Kami ingin memastikan bahwa Semen Padang FC dapat bersaing di Liga 1 dan memenuhi harapan para pendukung,” ujar salah satu perwakilan manajemen.
Posisi Hendri Susilo sebagai pelatih kepala kini berada dalam sorotan. Jika hasil evaluasi menunjukkan bahwa perubahan diperlukan, tidak menutup kemungkinan Semen Padang akan mencari pelatih baru untuk memimpin tim. Para pendukung berharap agar tim kesayangan mereka dapat segera bangkit dan menunjukkan performa terbaik di sisa musim ini.
Dengan jadwal pertandingan yang masih panjang, Semen Padang FC memiliki kesempatan untuk memperbaiki posisi mereka di klasemen. Namun, keputusan manajemen terkait masa depan Hendri Susilo akan menjadi faktor kunci dalam perjalanan tim di Liga 1 musim ini.(end)
