Arosukapost.com – Calon Gubernur (Cagub) Sumatera Barat nomor urut 1 Mahyeldi melakukan kampanye perdananya mengunjungi Pasar Kataping, Kabupaten Padang Pariaman, Rabu (25/9/). Seperti biasa senyum dan keramahan Buya Mahyeldi mampu menarik simpatik dam sebagai ajang pelepas kerinduan warga dengan mantan pemimpinnya.
Pedagang dan emak emak Pasar Katapiang mengerumuni Buya, keakraban terlihat begitu kental, mereka menyambut kedatangan Mahyeldi begitu sangat antusias. Budaya poto menjadi bagian yang tak bisa dihindari yang ngerren dari semua usia, baik oleh warga setempat, maupun pedagang dan nelayan yang mendominasi di kawasan pasar tersebut.
Dalam kunjungannya, Mahyeldi tidak hanya menyampaikan berbagai program untuk masa depan Sumbar, tapi juga berdiskusi dengan niniak mamak dan tokoh masyarakat setempat. Selain itu juga membuka ruang untuk menerima aspirasi, kritik serta harapan masyarakat bagi pembangunan daerah kedepannya.
Dia juga menegaskan pentingnya menjaga kelestarian kawasan laut di sekitar Pasar Ketaping. Pasalnya, wilayah tersebut sebagai bagian dari kawasan konservasi yang berada di bawah pengelolaan pemerintah pusat.
“Melestarikan sumber daya kelautan tidak hanya semata untuk menjaga ekosistem laut, tetapi juga mendukung sektor pariwisata daerah,” ujar Calon kuat Gubernur Sumbar Nomor Urut 1 ini.
Lebij jaub dijelaskan buya, kawasan konservasi laut yang selalu jaga, akan mampu menjadi magnet serta daya tarik wisata. Sehingga wisatawan, baik rehional dan nasional, maupun dari mancanegata dapat menikmati keindahan laut serta mempelajari dan melihat kekayaan budaya daerah.
“Insya Allah, fokus kita ke depan adalah mendukung pengembangan perikanan, khususnya budidaya kerapu, yang memiliki peluang pasar yang cukup menjanjikan,” kata Mahyeldi.
Mahyeldi mengungkapkan, baru-baru ini pemerintah daerah berhasil mengirim 20 ton kerapu dari Kabupaten Pesisir Selatan ke daerah lain. Jenis ikan kerapu ini di sektor perikanan mendapat peluang pasar serta sambutan baik dari pedagang.
Selain itu, Mahyeldi menyoroti pentingnya mendukung nelayan dengan menyediakan peralatan tangkap yang memadai. Tak hanya perikanan, Mahyeldi juga menekankan potensi komoditas kelapa yang banyak ditemukan di wilayah tersebut.
Dengan demikian, Mahyeldi bersama Vasko katanya akan berkomitmen untuk mendistribusikan bibit kelapa sebanyak satu juta pohon ke berbagai daerah, termasuk Pariaman, yang sudah dikenal memiliki benih kelapa unggulan.
Yusafril, salah satu warga Pasar Ketaping berharap agar Mahyeldi bisa kembali terpilih sebagai Gubernur Sumbar.
“Kami berharap Buya (sapaan akrab Mahyeldi) bisa terus memimpin dan membawa kemajuan untuk daerah ini,” ujarnya.
Dengan berbagai program yang disampaikan, Mahyeldi berupaya menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan dan masyarakat pesisir melalui pendekatan ekonomi dan lingkungan yang berkelanjutan. (SYAM CHANIAGO)
