Arosukapost.com – Senin, 09 Oktober 2023, Pemerintah Kabupaten Solok mengadakan Rapat Koordinasi yang bertema “Penanggulangan, Pencegahan, dan Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).”
Acara ini digelar di Ruang Rapat Bapelitbang Kabupaten Solok dengan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan yang krusial dalam pemerintahan daerah.
Peserta yang hadir termasuk Sekretaris Daerah Kabupaten Solok, Medison, S.Sos, M.Si, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Kemasyarakatan, dan SDM, Mulyadi Marcos, SE, MM, serta Asisten I sekaligus Pimpinan Rapat, Drs. Syahrial, MM.
Selain itu, turut hadir juga Asisten III, Editiawarman, S.Sos, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para Camat se-Kabupaten Solok, dan Kabag Lingkup Sekretariat Daerah Kabupaten Solok.
Sekretaris Daerah Kabupaten Solok, Medison, dalam arahannya menekankan urgensi menjadikan rapat koordinasi ini sebagai agenda bulanan dalam upaya koordinasi lintas sektoral.
Terkait dengan Penanganan Kabut Asap, Medison memberikan instruksi konkret, termasuk himbauan kepada seluruh camat, instansi, dan masyarakat untuk menghindari pembakaran sampah dan aktivitas di luar ruangan serta mendorong penggunaan masker sebagai upaya pencegahan.
Pihak berwenang juga akan melaksanakan monitoring bersama yang melibatkan beberapa SKPD terkait, seperti BPBD, Dinas Kesehatan, dan Dinas Lingkungan Hidup.
Seluruh camat di Kabupaten Solok akan membentuk tim Pengawasan. Dalam konteks pendidikan, Dinas Pendidikan dan Kesehatan akan memberikan tindak lanjut bagi siswa-siswi, mengingat adanya sistem pembelajaran daring yang masih berlangsung di beberapa tempat.
Asisten I, Drs. Syahrial, MM, menyoroti kesiagaan peralatan oleh tim monitoring yang terlibat dalam penanganan Karhutla. Dia juga menekankan bahwa penggunaan masker tetap menjadi langkah yang dianjurkan, terutama bagi anak-anak sekolah.
Pada kesempatan tersebut, beberapa SKPD terkait memberikan pemaparan tentang kegiatan lintas sektoral yang telah dan akan dilaksanakan di Kabupaten Solok.
Ini mencerminkan komitmen kuat pemerintah daerah dalam menghadapi ancaman serius seperti Karhutla dan dampaknya terhadap kesehatan masyarakat.
Rapat Koordinasi ini menjadi bukti nyata keseriusan Kabupaten Solok dalam menjaga lingkungan serta keselamatan warganya. Melalui kerjasama lintas sektoral dan tindakan proaktif, diharapkan Kabupaten Solok dapat mengatasi tantangan Karhutla secara lebih efektif dan menjaga kualitas udara serta kesehatan masyarakat. (NG)
