Jemaah Haji Indonesia Meninggal Dunia di Arab Saudi, Tiga Diduga Akibat Heatstroke

Arosukapost.com – Arab Saudi, 20 Juni 2024, Sebanyak 165 jemaah haji asal Indonesia dilaporkan meninggal dunia saat menjalankan ibadah haji di Arab Saudi. Diduga, tiga di antaranya meninggal akibat heatstroke atau panas ekstrem yang melanda wilayah tersebut. Laporan ini disampaikan oleh Associated Press pada Kamis (20/6/2024).

Cuaca panas ekstrem yang melanda seluruh wilayah Arab Saudi, termasuk di situs-situs suci Islam, menjadi tantangan besar bagi para jemaah haji. Suhu yang mencapai puncaknya selama musim haji ini menyebabkan banyak jemaah mengalami kelelahan dan dehidrasi, memperburuk kondisi kesehatan mereka.

Kementerian Agama Republik Indonesia menyatakan keprihatinan mendalam atas insiden ini dan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban.

“Kami sangat berduka atas kehilangan ini. Kami terus memantau situasi di Arab Saudi dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan keselamatan dan kesehatan jemaah haji kita,” ujar Menteri Agama dalam keterangan resminya.

Pemerintah Indonesia telah mengirim tim medis tambahan dan memperkuat upaya perlindungan bagi para jemaah haji yang masih berada di Arab Saudi. Langkah-langkah pencegahan, termasuk penyediaan air minum yang cukup, tempat berteduh, dan edukasi tentang cara mengatasi heatstroke, terus dilakukan untuk mengurangi risiko lebih lanjut.

Baca juga :  Anies: Negara Harus Investasi Pendidikan dan Guru

Laporan dari berbagai sumber menyebutkan bahwa gelombang panas ini merupakan salah satu yang terparah dalam beberapa tahun terakhir, dengan suhu mencapai lebih dari 45 derajat Celsius di beberapa daerah.

Hal ini mengakibatkan peningkatan kasus heatstroke, terutama di kalangan jemaah haji yang berusia lanjut atau memiliki kondisi kesehatan yang rentan. (end)