Durian Banggai Kepulauan: Sajian Buka Puasa dan Oleh-Oleh Istimewa

Arosukapost.com – Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah, Durian, si raja buah yang berduri, kembali menjadi bintang di bulan puasa.

Di Kabupaten Banggai Kepulauan, durian tidak hanya sekedar buah, tetapi juga simbol kebersamaan dan kehangatan saat berbuka puasa. Tidak heran jika durian khas daerah ini menjadi pilihan utama untuk menyegarkan dahaga setelah seharian berpuasa, sekaligus menjadi oleh-oleh yang berkesan untuk keluarga.

Meski durian sering menjadi pilihan untuk berbuka, para ahli menyarankan untuk mengonsumsi buah ini dengan bijak karena kandungan gasnya yang bisa memicu asam lambung. Alternatif lain yang lebih ramah di perut seperti anggur atau kurma bisa menjadi pilihan bagi mereka yang memiliki masalah lambung.

Baca juga :  Pentingnya Materai dalam Perjanjian atau Kontrak : Landasan Hukum, Perlindungan.

Selain itu, durian Banggai Kepulauan juga terkenal dengan olahannya yang lezat, seperti klapertart durian, pancake durian, es krim durian, dan pudding durian yang bisa dijadikan menu takjil nikmat saat buka puasa.

Toko pusat oleh-oleh dan kerajinan khas Banggai Kepulauan, “BABASAL”, menampilkan berbagai produk lokal seperti olahan ubi Banggai, kerajinan kerang, madu, abon ikan, dan tentu saja, durian. Ini menunjukkan kekayaan budaya dan kuliner yang dimiliki oleh Kabupaten Banggai Kepulauan.

Ubi Banggai, tanaman endemik yang tidak hanya dijadikan makanan pokok tetapi juga bagian dari tradisi adat setempat, menegaskan bahwa durian dan ubi Banggai bukan hanya sekedar makanan, tetapi juga simbol kearifan lokal yang terus dilestarikan.

Baca juga :  Jauhi Pinjol Ilegal, Lindungi Diri dari Jerat Kredit Macet dan Permasalahan Hukum

Durian khas Banggai Kepulauan bukan hanya sekedar buah, tetapi juga cerminan dari identitas dan kekayaan alam yang dimiliki oleh daerah ini. Baik sebagai menu berbuka puasa maupun oleh-oleh, durian selalu memiliki tempat spesial di hati masyarakat.

Siapa lagi di sini yang suka durian? Tentunya, banyak dari kita yang tidak bisa menolak kelezatan dan keunikan yang ditawarkan oleh ‘raja buah’ ini. (Ly)