Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Solok Gelar Pergelaran Seni Tradisi

Arosukapost.com – Kotobaru, Sabtu (22/6/2024), Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Solok menggelar pergelaran seni tradisi yang bertempat di Tourism Information Center (TIC) Koto Baru.

Acara ini menampilkan empat sanggar seni, yaitu Ganangan Saiyo, Harimau Putiah, Sinar Harapan, dan Palito Mandeh. Pergelaran seni tradisi ini menjadi momentum penting dalam upaya pelestarian budaya lokal.

Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Solok, Armen AP, beserta sekretaris, Kabid, dan staf dinas. Selain itu, Wali Nagari Koto Baru, Irman, SE, beserta istri juga turut hadir. Dalam sambutannya, Armen AP menyampaikan apresiasinya atas partisipasi dan dukungan masyarakat serta para pelaku seni yang hadir.

Baca juga :  Sempat Diwarnai Orasi, Pemilihan Ketua KAN Salayo Berakhir Lancar

“Saya mengucapkan terima kasih atas kehadiran para pelaku seni di TIC Koto Baru. Kedepannya, Disparbud Kabupaten Solok merencanakan untuk mengadakan penampilan seni sekaligus pembinaan kesenian secara rutin minimal sekali dalam sebulan. Kegiatan ini nantinya akan diikuti oleh seluruh grup seni di Kabupaten Solok yang sudah terdaftar di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan,” ujar Armen AP.

Masyarakat Koto Baru menunjukkan antusiasme tinggi terhadap pergelaran seni ini. Banyak warga yang hadir untuk menyaksikan penampilan seni tradisi. Salah seorang penonton mengungkapkan harapannya agar kegiatan seperti ini dapat terus berlangsung.

“Saya sangat menikmati pergelaran seni ini dan berharap acara seperti ini bisa terus berkelanjutan,” ujar seorang warga.

Wali Nagari Koto Baru, Irman, SE, dalam sambutannya juga menyampaikan apresiasi kepada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Solok atas inisiatifnya dalam mengadakan pergelaran seni tradisi ini.

Baca juga :  Kemenangan Gemilang di Ajang Pemilihan Putra dan Putri Remaja Nusantara Tingkat Provinsi NTT

“Kegiatan seperti ini sangat penting untuk melestarikan budaya kita dan saya berharap bisa terus diadakan secara rutin,” kata Irman.

Acara ini tidak hanya menjadi ajang hiburan bagi masyarakat, tetapi juga sebagai sarana edukasi dan pelestarian budaya lokal.

Disparbud Kabupaten Solok berkomitmen untuk terus mendukung dan mengembangkan seni tradisi melalui berbagai program dan kegiatan serupa di masa depan.

Dengan adanya pergelaran seni ini, diharapkan budaya dan kesenian tradisional Kabupaten Solok dapat terus hidup dan dikenal luas oleh generasi muda serta masyarakat umum. (end)