Arosukapost.com, Padang – Randang Minang Hj Fatimah, produsen terkenal dari kuliner khas Minangkabau, dengan bangga mengumumkan partisipasinya dalam acara Penas Tani XVI yang berlangsung mulai tanggal 10 hingga 15 Juni 2023. Acara prestisius ini diadakan di Kota Padang dan difasilitasi oleh Dinas Peternakan Provinsi Sumatera Barat.
Randang Minang Hj Fatimah, yang telah dikenal luas dengan citarasa autentiknya, akan membawa kelezatan kuliner tradisional Minangkabau yang tak tergantikan ke panggung Penas Tani XVI. Dengan pimpinan yang kuat dari Silvilestari, S.P, M.Kom, mereka siap untuk menghadirkan pengalaman kuliner yang tak terlupakan bagi para pengunjung acara.
“Tak hanya rasa yang autentik, kami juga ingin menyajikan keindahan visual yang menarik bagi para pengunjung. Kolaborasi dengan PT. Huma Inovasi Indonesia dan KBCCN dalam dekorasi stand kami akan menciptakan pengalaman yang lebih lengkap,” kata Hj. Fatimah, pendiri Randang Minang Hj Fatimah.
Dalam pameran ini, Randang Minang Hj Fatimah akan menampilkan beragam varian randang, hidangan ikonik yang terbuat dari daging sapi yang dimasak dalam campuran rempah-rempah khas Minangkabau.
Dikenal karena kelezatan dan keharumannya, randang telah menjadi salah satu hidangan yang paling dicari dan disukai di seluruh Indonesia.
Acara Penas Tani XVI memberikan kesempatan bagi Randang Minang Hj Fatimah untuk memperkenalkan produknya kepada masyarakat luas dan menjalin hubungan dengan pelanggan baru.
Dalam kerjasama dengan Dinas Peternakan Provinsi Sumatera Barat, Randang Minang Hj Fatimah juga berharap dapat berkontribusi pada pengembangan sektor peternakan di wilayah tersebut.
“Dengan kehadiran kami di acara Penas Tani XVI, kami ingin memperkenalkan kelezatan dan keunikan randang kepada lebih banyak orang. Kami juga berharap dapat mendukung peternakan lokal dan memperkuat warisan kuliner Minangkabau,” tambah Hj. Fatimah dengan antusias.
Ketua komunitas KBCCN, Roni Yuhelmi, SE mengatakan mendukung kuliner lokal, turut memberikan komentarnya terkait partisipasi Randang Minang Hj Fatimah dalam acara itu.
Ia mengatakan, sangat senang dan bangga melihat Randang Minang Hj Fatimah hadir dalam acara Penas Tani XVI tersebut.
“Kuliner khas Minangkabau adalah warisan budaya yang perlu dilestarikan, dan kehadiran Randang Minang Hj Fatimah merupakan upaya nyata dalam menjaga keaslian dan kualitas kuliner ini. Kami berharap lebih banyak lagi produsen lokal yang dapat mengikuti jejak mereka,” ungkapnya.
Terliha para penggemar kuliner khas Minangkabau dan pecinta randang pun diundang untuk mengunjungi stand Randang Minang Hj Fatimah di acara Penas Tani XVI.
