Bupati Solok Menerima Kunjungan Silaturahmi dan Audiensi Mahasiswa PMM4 Inbound UNP

Arosukapost.com – Kabupaten Solok, 15 Juni 2024, Bupati Solok, Capt. H. Epyardi Asda, M. Mar. Dt. Sutan Majo Lelo, menerima kunjungan silaturahmi dan audiensi dari mahasiswa PMM4 Inbound Universitas Negeri Padang (UNP) pada Sabtu, 15 Juni 2024. Acara tersebut berlangsung di Balairung Bupati Solok dan dihadiri oleh berbagai pihak penting.

Dalam kesempatan tersebut, turut hadir Kasubdit Inovasi Pembelajaran dan Merdeka Belajar Direktorat Akademik UNP, DR. Nofrion, M. Pd, yang mendampingi para mahasiswa. Kepala OPD, dosen pembimbing, dan tamu undangan lainnya juga turut hadir dalam acara ini.

Dr. Nofrion, M. Pd., dalam sambutannya, menyampaikan terima kasih kepada Bupati Solok atas sambutan yang hangat.

“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Bupati Solok yang telah berkenan menyambut mahasiswa pertukaran merdeka Kemendikbudristek RI sebanyak 140 orang mahasiswa dari seluruh Indonesia. Ini adalah suatu kebahagiaan karena ini merupakan kali yang kedua kami berkomunikasi dengan Pemerintah Kabupaten Solok, dan alhamdulillah, hari ini keinginan kami untuk bersilaturahmi dengan Bapak Bupati dapat tercapai,” ujar Dr. Nofrion.

Beliau juga menjelaskan bahwa mahasiswa yang hadir merupakan mahasiswa terpilih yang telah diseleksi oleh Kementerian Pendidikan dan mendapatkan beasiswa selama belajar di UNP selama sekitar enam bulan.

“Mahasiswa yang hadir pada hari ini merupakan mahasiswa yang terpilih dan telah diseleksi oleh Kementerian Pendidikan. Mereka mendapatkan beasiswa selama belajar di UNP yaitu sekitar enam bulan,” tambahnya.

Dr. Nofrion juga menekankan pentingnya pengenalan budaya lokal melalui kegiatan Modul Nusantara.

“Ketika ada kegiatan Modul Nusantara di mana mereka akan diperkenalkan dengan budaya Minangkabau, saya sebagai orang Solok tidak akan melewatkan kesempatan ini untuk mengenalkan kepada mereka inilah Kabupaten Solok,” kata Dr. Nofrion.

Bupati Solok, Capt. H. Epyardi Asda, M. Mar. Dt. Sutan Majo Lelo, menyampaikan sambutan inspiratif di hadapan mahasiswa PMM4 Inbound Universitas Negeri Padang (UNP) dalam kunjungan silaturahmi dan audiensi di Balairung Bupati Solok. Dalam sambutannya, Bupati Epyardi berbagi perjalanan hidupnya yang penuh semangat dan tekad untuk membangun Kabupaten Solok.

Baca juga :  Harga TBS Kelapa Sawit Anjlok, Bupati Dharmasraya Sidak Sejumlah Pabrik

“Saya pernah bekerja sebagai awak dan kapten kapal, serta menjadi anggota DPR RI selama tiga periode. Namun, saya pulang kampung ke Kabupaten Solok dengan tujuan mengabdikan diri untuk membangun daerah ini, dan Alhamdulillah Allah menakdirkan saya menjadi Bupati,” ujar Bupati Epyardi.

Bupati Epyardi mengisahkan latar belakang keluarganya yang sederhana. “Secara pribadi, saya hanya anak miskin. Orang tua saya seorang kusir bendi dan pedagang beras keliling. Kami 12 bersaudara dan empat di antaranya telah meninggal dunia. Melihat situasi ini, timbul tekad di hati saya untuk mengangkat harkat dan martabat keluarga,” ungkapnya.

Dengan tekad kuat, Bupati Epyardi berhasil mendapatkan pekerjaan dan mendedikasikan gaji pertamanya 100% untuk membantu orang tuanya.

“Berkat doa orang tua dan rahmat Allah SWT, saya berhasil mencapai titik ini. Saya ingin memberikan motivasi kepada adik-adik agar terus semangat meraih mimpi,” katanya.

Bupati Epyardi menekankan pentingnya memiliki prinsip dalam mencapai tujuan.

“Saya memiliki prinsip yang ingin saya ajarkan kepada adik-adik semua: ‘Orang yang mengerti akan tujuan, tidak akan berhenti sampai tujuan itu tercapai.’ Dalam melakukan sesuatu, saya memegang tiga prinsip: serius, santai, dan sampai. Kita harus serius dalam segala hal, tetap santai untuk kenyamanan, dan sungguh-sungguh hingga selesai,” jelasnya.

Ia juga menekankan bahwa kesuksesan tergantung pada diri sendiri, bukan pada orang tua. “Adik-adik juga harus aktif dan menunjukkan bahwa kita layak dan setara dengan yang lainnya,” tambah Bupati Epyardi.

Bupati Epyardi mengungkapkan potensi besar yang dimiliki Kabupaten Solok, termasuk sumber daya alam yang melimpah dan beras Solok yang terkenal hingga tingkat nasional.

Baca juga :  Koto Baru Kabupaten Solok Gebyar III Meriahkan Idul Fitri dengan Bararak Saribu Tuduang Sulaman Ameh

“Namun, sebelum kepemimpinan saya, Kabupaten Solok pernah menjadi daerah termiskin se-Sumatera Barat. Ini ironis mengingat potensi besar yang dimiliki, termasuk wisata dengan lima danau yang terkenal,” ujarnya.

Ia optimis dengan tekadnya untuk menjadikan Kabupaten Solok sebagai kawasan wisata nasional. “Sekarang ada pameo ‘Anda belum ke Sumatera Barat jika belum ke Bukittinggi.’ Insyaallah, pada masa kepemimpinan saya, akan menjadi ‘Anda belum ke Sumatera Barat jika belum ke Kabupaten Solok.’ Kami mempermudah perizinan untuk membangun kawasan wisata, sehingga banyak tempat wisata baru yang dibuka,” jelasnya.

Bupati Epyardi menutup sambutannya dengan pesan inspiratif. “Jangan jadi orang yang biasa, tetapi jadilah orang yang luar biasa,” pesannya kepada para mahasiswa.

Dengan sambutan yang penuh semangat ini, Bupati Epyardi berharap dapat memberikan inspirasi dan motivasi kepada para mahasiswa untuk terus berusaha dan berjuang meraih impian mereka.

Acara ini menjadi ajang bagi para mahasiswa untuk berdiskusi dan menyampaikan ide-ide serta inovasi mereka. Para mahasiswa PMM4 Inbound UNP berharap dapat belajar banyak dari pengalaman dan kebijakan yang diterapkan di Kabupaten Solok.

Kepala OPD dan dosen pembimbing yang hadir juga memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. Mereka berharap bahwa sinergi antara akademisi dan pemerintah daerah dapat terus ditingkatkan untuk menciptakan inovasi-inovasi baru yang bermanfaat bagi masyarakat.

Kunjungan silaturahmi dan audiensi ini diakhiri dengan sesi foto bersama. Mahasiswa PMM4 Inbound UNP berharap kunjungan ini dapat menjadi langkah awal dari kerjasama yang lebih erat dan produktif di masa mendatang.

Dengan kunjungan ini, diharapkan hubungan antara Universitas Negeri Padang dan Pemerintah Kabupaten Solok dapat semakin erat, serta mampu menciptakan kolaborasi yang bermanfaat bagi perkembangan pendidikan dan inovasi di daerah. (Rill/end)