Agar Program Pembangunan Lancar di Kabupaten Solok, Bupati Epyardi Minta Evaluasi Perusahaan

Arosukapost.com, Solok – Bupati Solok H. Epyardi Asda meminta kepada seluruh OPD yang mempunyai pekerjaan melalui perusahaan tender agar diberikan evaluasi kesanggupan.

Hal itu disampaikan Bupati Epyardi, saat memimpin Rapat Koordinasi Pemerintah Kabupaten Solok, Senin (16/1/22) di Gedung Solok Nan Indah.

Bupati menegaskan agar OPD melihat apakah perusahaan tersebut diperkirakan mampu menyelesaikan program kegiatan yang dilaksanakan Pemda Kabupaten Solok.

“Saya minta kepada seluruh OPD agar dalam satu Minggu kerja diberikan evaluasi kesanggupan perusahaan, dan dilihat apakah perusahaan tersebut diperkirakan mampu menyelesaikan program kegiatan yang kita laksanakan,” tegasnya.

“Sekali lagi, ini semua kita lakukan agar tidak terjadi kendala dalam proses pembangunan di Kabupaten Solok,”sambung Bupati tegas.

Dan Bupati dalam arahannya menyampaikan ucapan terimakasih atas kerja keras dari kita semua dalam realisasi fisik dan keuangan Tahun 2022 sehingga mencapai angka yang cukup memuaskan walaupun dalam kurun waktu yang cukup singkat.

Baca juga :  DPRD Kabupaten Tebo Koordinasikan Ini dengan DPRD Kabupaten Solok

Untuk realisasi Keuangan dan DAK, bupati berharap agar selanjutnya dapat lebih dimaksimalkan lagi realisasinya hingga mendekati angka 100%.

“Kepada Sekretaris Daerah bersama BKD dan Bapelitbang agar bisa konsultasi dan mengunjungi LKPP Pusat dalam rangka Optimalisasi pelaksanaan pekerjaan dalam bentuk fisik serta pelaksana pekerjaan atau penyedia barang dan jasa, karena ini merupakan payung hukum kita dalam menjalankan APBD, prinsipnya bagi saya ialah kita melaksanakan tugas dan kegiatan sesuai dengan konteks dan aturan yang berlaku,” jelas Epyardi.

Sebelumnya, pada Rakor yang dilaksanakan dalam rangka pembahasan Percepatan Program dan Kegiatan Tahun Anggaran 2023 itu, Sekretaris Daerah, Medison, S.Sos, M.Si, dalam laporannya menyampaikan bahwa rapat ini digelar untuk mengevaluasi kegiatan Tahun Anggaran 2022 untuk APBD Perubahan di Kabupaten Solok dengan jumlah total anggaran kurang lebih 1,3 triliun rupiah telah terealisasi sebanyak kurang lebih 1,2 triliun rupiah dengan persentase 92,83%, dan realisasi fisik sebesar 98.06%.

Baca juga :  Karena Ini, Nagari Sungai Abu Berterima Kasih Kepada Bupati Solok Epyardi Asda


Untuk DAK sendiri  pada tahun 2022 di Kabupaten Solok mendapatkan anggaran kurang lebih 105 milyar dengan relalisasi keuangan sebesar 88,81%, dan realisasi fisik sebesar 97,45%. Selain itu juga terdapat kurang lebih 28 milyar DAK Non Fisik  dengan relalisasi keuangan sebesar 85.56%, dan realisasi fisik sebesar 94,23%.

Untuk persentase pencapaian Standar pelayanan minimal (SDM) kita mendapat penilaian terbaik nomor 2 di Sumatra Barat dengan nilai 95,3%.

”APBD awal Kabupaten Solok pada tahun 2023 sejumlah kurang lebih 1,2 Triliun rupiah serta DAK Penugasan sebesar 87 milyar rupiah,” terang Medison.