Arosukapost.com, Solok – Jajaran Polres Solok, Sumatera Barat, menggelar acara Tahlilan dan doa bersama untuk para korban insiden Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Selasa (04/10/2022) di Lapangan Apel Mapolres Solok.
Kegiatan Doa bersama dikomandoi oleh Kapolres Solok, AKBP Apri Wibowo, S.I.K, dengan seluruh personil Polres Solok dan perwakilan para sporter bola dan pemain bola yang ada di Kabupaten Solok.
Kapolres Solok Apri Wibowo S.I.K, dalam arahannya, mengucapkan belasungkawa se dalam-dalam nya kepada korban dalam insiden yang melanda persepakbolaan Indonesia saat pertandingan antara Arema FC vs Persebaya, pada Sabtu (1/3/2022) lalu.
“Sepak bola merupakan olah raga yang hakikatnya untuk mempererat silaturahmi, saya sangat prihatin atas musibah ini. Untuk itu dari apa yang telah terjadi, saya menghimbau agar kejadian di Malang tidak terjadi di Sumatera Barat, khususnya di Kabupaten Solok,” ungkap AKBP Apri Wibowo.
Kemudian kata Kapolres, tahlilan dan doa bersama ini dilakukan sebagai bentuk rasa empati terhadap mereka yang menjadi korban dalam tragedi kemanusiaan, baik korban yang meninggal, maupun korban yang sedang berbaring di rumah sakit.
“Kapolres juga mengajak seluruh masyarakat untuk sama-sama ikut mendoakan, semoga kejadian yang memilukan ini tidak terulang kembali dan bagi keluarga yang ditinggalkan agar dapat diberikan ketabahan, sabar menghadapi musibah ini,” kata Kapolres.
“Kapolres Solok juga mengucapkan terima kasih bagi peserta tahlilan dan ikut mendoa yang telah sempat datang ke Polres Solok. Semoga kegiatan tahlilan dan doa bersama ini diterima Allah SWT,” harap Kapolres.
Selesai arahan Kapolres, selanjutnya acara di ambil alihkan kepada Ustad Rozi Perdana S,p.d.i, untuk tahlilan, zikir dan doa bersama dengan seluruh peserta giat. Seluruh personil Polres Solok dan para peserta yang mengikuti tahlilan dan doa bersama ini terlihat khusyuk untuk para korban insiden Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
