Arosukapost.com, Inggris- Sebelumnya Southampton kalah dari Manchester United, tetapi mereka tidak kehilangan muka saat berhadapan dengan Chelsea. Mereka menunjukkan bahwa Southampton adalah salah satu tim kuat yang ada di ranah Britania yang perlu diperhitungkan.
Bermain di kandang sendiri di pekan kelima lanjutan Liga Inggris, Sterling membuka gol pembuka di menit 23 umpan dari Mount yang dapat dimanfaatkan dengan sangat baik.
Ketinggalan 0-1, Southamton mencoba menemukan ritme permainan mereka, mengalami dua kali kalah beruntun adalah hal yang sangat tidak diinginkan dari sang pelatih R. Hasenhutti.
Di sepanjang 90 menit, Chelsea mampu menguasai bola 68 persen dengan 10 kali tembakan, hanya 4 yang mengarah ke gawang. Sedangkan Southampton dengan sisa penguasaan bola mampu melesatkan 9 tembakan dengan 7 akurat ke gawang.
Dominan Chelsea tidak memberikan hasil untuk kemenangan, mereka harus takluk 2-1 oleh para pemain Southampton oleh gol R, Lavia di menit 28, serta gol kemenangan tercipta di menit 46 oleh pemain gelandang mereka A. Armstrong umpan dari R. Perraud.
Koulibaly kembali mendapatkan posisinya yang mana sebelumnya dihukum karna mendapatkan kartu merah kala bertemu Leicester, namun sepertinya Koulibaly belum mampu menjadi tembok tangguh yang diharapkan seperti Rudiger.
Thomas Tuchel melakukan empat kali pergantian pemain untuk mendongkrak permainan Chelsea, namun mereka tetap gagal menang di Stadion St. Mary’s.
Sekarang Chelsea ada di posisi 8, sedangkan Southamton ada satu peringkat di atas mereka pada klasemen Liga Inggris sementara.
Dapatkah Chelsea menemukan level permainan mereka saat menjamu West Ham pada pekan ke enam pada Sabtu (3/9/22) di Stamford Bride? Serta apakah Southampton mampu mempertahankan permainan mereka untuk bertandang ke kandang Wolves?
