Arosukapost.com, Sijunjung- Kebakaran hebat terjadi di depan terminal truk Kiliran Jao, Nagari Muaro Takung, Kecamatan Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung, Senin (6/6/22) malam.
Berdasarkan keterangan Kapolsek Kamang Baru AKP Syarifudin Arif, kebakaran diketahui masyarakat terjadi sekitar pukul 19.30 WIB, lalu 15 menit berselang tim pemadam sampai di tempat kejadian dari markas di Telabang Sakti.
Dikatakan Kapolsek, saat kejadian tersebut Jalan Lintas Sumatera ditutup total, anggota Polsek dan Polantas dibantu oleh TNI, personel Camat, personel Perhubungan Terminal, serta Wali Nagari Muaro Takung beserta perangkat turun mengatur lalu lintas dan menertibkan masyarakat.
“Pemadaman dilaksanakan dengan kekuatan tiga unit mobil dari Pos Damkar Kamang Baru, Tanjung Gadang dan Sijunjung dibantu dua unit mobil Damkar Kabupaten Dharmasraya dan satu unit mobil tangki air PT UH Muaro Takung, setelah berjibaku selama kurang lebih empat jam api sudah dapat dijinakkan, lalu lintas dibuka-tutup untuk menjaga kelancaran arus dan ketertiban,” jelas Kapolsek.
“Sumber api pada saat ini sedang proses penyelidikan petugas, korban terdampak ada 12 KK, 11 ruko dan satu lapak kaki lima. Kerugian material ditaksir sementara kisaran empat miliar,” kata Arif didampingi Ninik Mamak Parijal J. Dt. Bagindo Sutan (Datuk Pucuk) beserta mantan Kepala Terminal Kiliran Jao Apriyanto.
Camat Kamang Baru Nasruddin mengungkap, saat kejadian pihaknya langsung menghubungi Bupati Sijunjung beserta perangkat pendukung agar segera menurunkan tim reaksi cepat untuk melayani korban terdampak.
“Bapak Bupati Benny Dwifa Yuswir sedang berkegiatan di Padang dan berpesan pada kami agar segera diadakan penanganan dan pelayanan maksimal terhadap korban kebakaran dengan mempersiapkan tenda hunian sementara di terminal truk malam itu,” kata Camat.
“Sedangkan untuk memenuhi kebutuhan makanan disiapkan makanan cepat saji, kemudian untuk anak korban yang masih sekolah dan ujian kepada pihak sekolah untuk memberikan motivasi dan dorongan agar mereka mempunyai semangat belajar,” ujarnya.
Lanjut Nasruddin, dari Pendataan sementara akibat kebakaran ini ada sekitar 11 ruko dan 1 gerobak kaki lima ludes terbakar kerugian material ditaksir lebih kurang empat miliar dan korban jiwa nihil.
