Arosukapost.com, Arosuka- Lobi Pemerintah Kabupaten Solok melalui Kepala Dinas Sosial Kabupaten Solok Ir. Syoufitri beserta jajarannya ke Kementerian Sosial RI di Jakarta berapa waktu lalu membuahkan hasil.
Dikatakan kadis, untuk tahap awal, setidaknya tiga kecamatan dari 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Solok mendapat program bantuan “Lumbung Sosial” dari Kemensos RI.
“Tiga kecamatan yang mendapatkan bantuan Lumbung Sosial ini masing-masing adalah Kecamatan X Koto Singkarak, Kubung dan Lembah Gumanti,” kata Kadis Syoufitri didampingi Sekretaris Hendrianto dan Kabid Linjamsos Nasril Asrari kepada awak media di Kantor Dinas Sosial di Arosuka, Rabu (23/3/22).
Lumbung Sosial ini kata Syoufitri, merupakan sarana untuk membantu masyarakat terdampak bencana agar tetap memiliki akses terhadap kebutuhan pokok.
Di Lumbung Sosial ini ujarnya, tidak hanya berisi bahan makanan saja, akan tetapi juga ada kebutuhan lain seperti kasur, selimut, tenda dan lain sebagainya.
“Penerima bantuan Lumbung Sosial ini bukan per-orangan atau per-Kepala Keluarga (KK), melainkan warga masyarakat Kabupaten Solok yang kurang mampu dan yang dalam keadaan mendesak sedang membutuhkan bantuan,” jelas Kadis.
“Contohnya, berdasarkan informasi masyarakat kepada Dinsos Kabupaten Solok, ada tiga warga di Nagari Sungai Nanam, Kecamatan Lembah Gumanti yang tinggal di gubuk reot di tengah ladang, ini yang membutuhkan bantuan,” sebutnya.
“Langsung didatangi dan diberikan bantuan berupa kasur dan selimut, juga beras sembako kepada masyarakat kita tersebut,” tutur Syoufitri.
Lebih lanjut, menindaklanjuti program bantuan Lumbung Sosial ini, Dinas Sosial Kabupaten Solok langsung mengadakan pertemuan dengan 14 camat di Kabupaten Solok di kantor Dinas Sosial di Arosuka, pada Rabu (23/3/22), guna mensosialisasikan dan membicarakan hal-hal yang berkaitan dengan standar prosedur operasional (SOP) dan tata cara penyerahan program bantuan Lumbung Sosial tersebut.
Untuk sementara waktu kata Syoufitri, logistik Lumbung Sosial ini diletakan di kantor kecamatan penerima program bantuan dan disediakan satu ruangan khusus penempatan.
“Sebagai informasi bersama, program bantuan Lumbung Sosial yang diterima Kabupaten Solok dari Kemensos RI ini adalah yang pertama di Sumatera Barat,” lanjutnya.
Selain program bantuan Lumbung Sosial, Dinas Sosial Kabupaten Solok juga sedang mensosialisasikan program Kawasan Siaga Bencana (KSB), yang merupakan wadah penanggulangan bencana berbasis masyarakat yang dijadikan kawasan atau tempat program penanggulangan bencana.
Adapun tujuan dari dibentuknya KSB ini kata Syoufitri adalah untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat dari ancaman bencana.
“Untuk program KSB ini, Dinas Sosial Kabupaten Solok akan bekerja sama dengan Tokoh Pemuda, Karang Taruna, Wali Nagari, Tokoh Adat dan Bundo Kanduang,” pungkasnya. (*)
