Arosukapost.com – Depok, Jawa Barat – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berjanji akan membiarkan Jakarta sebagai ibu kota negara jika mereka menang di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024. PKS sejak awal telah menyatakan menolak Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur.
“Jika PKS menang, ibu kota negara tetap Jakarta,” kata Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman dalam acara Kick Off Kampanye Nasional PKS: Road to Final 2024 di Depok, Jawa Barat, Minggu (26/11/2023).
Sohibul mengatakan fraksi PKS di DPR sejatinya sejak awal menyatakan menolak dibahasnya Undang-Undang (UU) Nomor 3 Tahun 2022 tentang IKN. Pada kampanye nanti, PKS akan terus menggaungkan soal penolakan IKN tersebut sebagai bentuk kampanye gagasan.
“Karena memang PKS sudah dari awal menolak tentang RUU IKN dan sekarang kita sampaikan kepada masyarakat,” ujar Sohibul.
Sebelumnya, Presiden PKS Ahmad Syaikhu juga menyuarakan hal senada. Ia harap partai politik (parpol) di koalisi pendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) ikut dengan langkah PKS itu.
“PKS tetap menolak IKN Nusantara. Kita berharap parpol lain di koalisi AMIN juga menolak IKN,” kata Syaikhu.
PKS dan beberapa partai politik lain, seperti Partai Demokrat dan Partai Bulan Bintang, merupakan partai yang menolak IKN Nusantara. Mereka menilai pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur tidak efisien dan tidak efektif.
Pemindahan ibu kota negara ke Kalimantan Timur telah disetujui oleh DPR dan Presiden Joko Widodo. Pembangunan IKN Nusantara ditargetkan selesai pada tahun 2045. (Ly)
