Tiga Negara Bergabung dengan ASEAN dalam Perjanjian Persahabatan dan Kerjasama

Retno Marsudi, Mentri Luar Negri

Arosukapost.com – Panama, Serbia, dan Kuwait telah menandatangani Treaty of Amity and Cooperation (TAC) dengan ASEAN pada hari Selasa, 5 September 2023. Perjanjian ini bertujuan untuk memperkuat hubungan persahabatan, dialog, dan perdamaian di kawasan Indo-Pasifik.

TAC adalah perjanjian politik yang ditandatangani oleh para pemimpin ASEAN pada tahun 1976. Perjanjian ini mengandung sepuluh prinsip dasar yang mengatur hubungan antara negara-negara anggota ASEAN dan negara-negara mitra.

Prinsip-prinsip ini meliputi penghormatan terhadap kedaulatan, integritas teritorial, non-interferensi, penyelesaian damai sengketa, dan kerjasama untuk kepentingan bersama.

Baca juga :  Jokowi Ajak Biden Hentikan Konflik di Gaza

Dengan bergabungnya tiga negara baru ini, jumlah negara mitra TAC menjadi 41. Negara-negara mitra TAC berasal dari berbagai benua dan memiliki kepentingan yang beragam di kawasan. Beberapa negara mitra TAC yang terkenal adalah Amerika Serikat, China, India, Jepang, Rusia, dan Uni Eropa.

Dalam upacara penandatanganan TAC, tiga negara baru ini diwakili oleh pejabat tinggi mereka. Serbia diwakili oleh Menteri Luar Negeri Ivica Dačić, Panama diwakili oleh Wakil Menteri Luar Negeri Vladimir Franco, dan Kuwait mengirim Wakil Menteri Luar Negeri Sheikh Jarrah Jaber Al Ahmad al Sabah. Sementara itu, ASEAN diwakili oleh Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi sebagai ketua Dewan Perwakilan ASEAN.

Baca juga :  Nasdem Menimbang Kandidat untuk Pilgub DKI: Sahroni atau Anies?

Retno Marsudi menyambut baik bergabungnya tiga negara baru ini dengan ASEAN dalam TAC.

Ia mengatakan bahwa TAC telah berperan sebagai norma dan prinsip kolektif untuk membentuk hubungan persahabatan, kebiasaan berdialog, dan hidup berdampingan secara damai di kawasan. Ia juga menekankan bahwa bersama-sama, negara-negara anggota dan mitra TAC harus menjadi kekuatan positif bagi perdamaian, stabilitas, dan kesejahteraan di Kawasan Indo-Pasifik. (Ly)