Budiman Sudjatmiko Dicopot dari Kader PDIP

Arosukapost.com – Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko resmi dicopot dari keanggotaan partainya karena mendukung bakal calon presiden Prabowo Subianto.

Keputusan ini diambil oleh Mahkamah Partai PDIP setelah Budiman dinilai melanggar aturan dan menentang keputusan partai yang mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden.

Budiman Sudjatmiko adalah salah satu pendiri Partai Rakyat Demokratik (PRD) yang bergabung dengan PDIP sejak 2004.

Ia pernah menjabat sebagai anggota DPR RI dari fraksi PDIP selama tiga periode. Ia juga pernah menjadi Ketua Komisi X DPR RI yang membidangi pendidikan, kebudayaan, pariwisata, ekonomi kreatif, dan pemuda.

Pada bulan Juli 2023, Budiman mengejutkan publik dengan menemui Prabowo Subianto di kediamannya di Jakarta Selatan.

Baca juga :  Hadiri Rakornas Forkopimda Se-Indonesia, Ini Harapan Ketua DPRD Kabupaten Dharmasraya

Budiman mengaku memiliki kecocokan dengan Prabowo dan mengapresiasi visi kepemimpinannya. Ia bahkan menyebut Prabowo sebagai sosok pemimpin yang bisa membawa Indonesia lepas dari krisis global.

Pada bulan Agustus 2023, Budiman secara terbuka menyatakan dukungan kepada Prabowo dengan mendeklarasikan relawan bernama Prabowo Budiman Bersatu (Prabu) di Semarang, Jawa Tengah. Relawan ini bertujuan untuk menggalang dukungan rakyat untuk memenangkan Prabowo di Pilpres 2024.

Aksi Budiman ini mendapat sorotan dari PDIP, yang sebelumnya telah menetapkan Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden.

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan bahwa Budiman telah melanggar aturan partai dan memberinya dua opsi: mengundurkan diri atau dipecat.

Baca juga :  Penambahan Anggaran Pemilu 2024 Disetujui, Junimart Girsang: Semoga Tidak Ada Korban Jiwa Lagi

Budiman tidak mengindahkan ultimatum tersebut dan tetap bersikukuh mendukung Prabowo. Akhirnya, pada Kamis (24/8/2023),

PDIP resmi mengirimkan surat pemecatan kepada Budiman melalui jasa kurir. Surat tersebut menyebutkan bahwa Budiman diberikan sanksi organisasi berupa pemecatan dari keanggotaan PDIP.

Menanggapi pemecatan dirinya, Budiman enggan berkomentar banyak. Ia hanya menyampaikan terima kasih kepada jajaran PDIP atas pengalaman dan pelajaran yang diberikan selama ini. Ia juga mengaku akan rehat sejenak dari dunia politik dan memilih tidak bergabung dengan partai lain untuk sementara waktu. (Ly)